90 Persen Calon Legislatif Kota Pekalongan Terpilih Wajah Lama

Kota Pekalongan – pekalonganberita.com– Sebanyak 90 persen calon legislatif di Kota Pekalongan wajah lama. Hal tersebut diketahui dalam penetapkan perolehan kursi dan 35 Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Pekalongan Periode 2024-2029 dalam Pemilu 2024 pada Rapat Pleno Terbuka oleh KPU Kota Pekalongan di Hotel Santika Kota Pekalongan, Kamis malam (2/5/2024).

Ketiga puluh lima calon anggota dewan terpilih yang didominasi 90 persen wajah lama tersebut yaitu untuk Dapil 1 Pekalongan Barat ada 11 kursi, Nusron (PKB), Meutia Azkia M. Desky (PKB), Anyta Rianti (Gerindra), Saprudin (PDIP), Faisol Khannan (Golkar), Budi Setiawan (Golkar), Sugeng Indiarso (Golkar), Nashrullah (PKS), Bagus Riza Astian (PAN), Fuhuluddin (PPP), dan Eko Lusjianto (PPP). Dapil 2 Pekalongan Utara sebanyak 9 kursi yaitu Boentoro (PKB), Riana Setyawati (Gerindra), Masykur (PDIP), Seno Prafitri Adi (PDIP), Mohamad Azmi Basyir (Golkar), Isnaini Ruhullah Kumaini (Demokrat), Irawadi Setiawan (PKS), Makmur Sofyan Mustofa (PAN), dan Mukhlikin (PPP).

Bacaan Lainnya

Sementara, untuk Dapil 3 Pekalongan Timur mendapat jatah 8 kursi yakni Ali Hamzah (PKB), Taufan Asianto (PDIP), Fauzi Umar Lahji (Golkar), Desy Tria Amira Fasa (Golkar), Hafidh Aslami (Demokrat), Mungzilin (PKS), Bowo Leksono (Hanura), dan Mabrur (PPP). Sedangkan, Dapil 4 Pekalongan Selatan ada 7 kursi yaitu Zaki Maulida Tan (PKB), Muhammad Latifuddin (PKB), Gumelar (PDIP), Balgias Diab (Golkar), Aminuddin Aziz (Golkar), Ro’is Rahma Fathoni (PKS), dan Nur Hadi (PPP).

Ketua KPU Kota Pekalongan, Fajar Randi Yogananda menjelaskan bahwa, kali ini KPU Kota Pekalongan melaksanakan rapat pleno secara serentak se-Indonesia terkait Penetapan kursi dan 35 Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Pekalongan Periode 2024-2029 dalam Pemilu 2024. Menurutnya, berdasarkan hasil Pemilu 2024 tidak ada perubahan terkait jumlah kursi maupun komposisi di setiap Dapil sama seperti Pemilu 2019 lalu.

“Untuk peraih suara tertinggi diraih oleh Ketua DPRD Kota Pekalongan periode 2019-2024 yakni M Azmi Basyir, yang mendapatkan suara sebanyak 4.671. Untuk peroleh kursi terbanyak masih diraih oleh Partai Golkar dengan 8 kursi,”ucap Fajar.

Fajar mengakui, dari hasil Pemilu 2024 ini memang ada pergeseran kursi saja dibandingkan hasil Pemilu 2019 baik yang kehilangan maupun bertambah. Dimana, jumlah kursi yang bertambah ada pada PPP sebanyak 5 kursi, sementara yang berkurang ada pada Partai Golkar dari 9 kursi menjadi 8 kursi dan PKB yang semula 7 kursi menjadi 6 kursi.

“Wajah baru anggota legislatif terpilih, kami melihat ada beberapa pada Dapil Pekalongan Timur dan Dapil Pekalongan Utara. Dari hasil Pemilu 2024 ini, di Kota Pekalongan tidak ada sengketa, sehingga kami bisa melakukan penetapan perolehan kursi maupun calon anggota dewan terpilih. Sementara, untuk kabupaten/kota yang masih ada sengketa hasil pemilu, maka harus menunggu proses sengketanya selesai di Mahkamah Konstitusi (MK),” tandasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *