KAJEN – Pekalonganberita.com– Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, secara resmi membuka manasik haji tahun 2024 di Gedung Pertemuan Umum Kajen pada hari Senin (06/05/2024). Acara ini dihadiri oleh para calon jamaah haji (Calhaj) dan petugas haji yang akan berangkat pada musim haji tahun ini.
Dalam sambutannya, Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq menekankan pentingnya persiapan yang matang bagi para Calhaj. Dia pun memberikan sejumlah pesan kepada para calhaj dan petugas haji yang hadir .
“Saya berpesan terutama kepada para petugas haji untuk memberikan perhatian dan panduan kepada para jamaah tentang hal-hal yang mungkin dianggap sepele tetapi sangat penting. Misalnya, bagaimana cara masuk ke dalam pesawat, termasuk aturan untuk tidak berdiri ketika pesawat masih berjalan, dan juga cara menggunakan toilet pesawat, karena banyak dari para jamaah yang belum terbiasa,” ujar Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq.
Lebih lanjut, Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq mengingatkan agar Calhaj tidak bergantung pada makanan yang dikirim oleh pemerintah pusat selama berada di tempat-tempat suci. Dia menyarankan para calhaj untuk membawa bekal makanan dan minuman sendiri, mengingat adanya kemungkinan keterbatasan pasokan air dan makanan di lokasi ibadah.
Selain itu, Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq juga menekankan pentingnya menjaga persaudaraan di antara Calhaj, terutama untuk para lansia yang mungkin kesulitan dalam perjalanan. Dia menyarankan agar para calhaj membentuk tim perjalanan,
“Saya meminta agar para jamaah membentuk tim perjalanan bersama untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan. Jangan biarkan yang lebih tua merasa kesulitan, buatlah tim yang terdiri dari berbagai kelompok usia untuk memastikan semua berjalan lancar.” Kata Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq.
Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq juga tidak lupa menekankan pentingnya para petugas haji untuk memperhatikan keberagaman usia dalam penempatan kamar penginapan.
Disamping itu, Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq juga mengingatkan kepada para calhaj tidak menahan diri jika merasa sakit, melainkan segera memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
“Kita punya dokter yang hebat-hebat. Jadi jangan ditahan-tahan untuk berkonsultasi dengan dokter jika ada keluhan kesehatan. Kalau kita tanggulangi sedini mungkin insya allah nanti semuanya akan baik-baik saja,” Ujarnya.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pekalongan Imam Tobroni mengungkapkan bahwa pelaksanaan manasik tingkat kabupaten dijadwalkan akan dilaksanakan selama dua hari, ” Pelaksanaan manasik tingkat kabupaten akan dilaksanakan selama dua hari, yakni hari ini tanggal 6 mei 2024 dan besok 7 mei 2024,” ungkapnya.
Dia juga menyampaikan bahwa jumlah calhaj dari Kabupaten Pekalongan tahun 2024 mengalami perubahan yang semula 862 orang menjadi 864 orang, setelah ada satu orang yang meninggal dunia dan satu orang yang mengundurkan diri.
“Jamaah haji dari kabupaten pekalongan tahun 2024 yang semula berjumlah 862 orang jamaah sekarang bertambah menjadi 864 karena ada cadangan yang masuk karena 1 orang meninggal dunia dan 1 orang mengundurkan diri sehingga dari 862 menjadi 860. Kemudian cadangan tambahan masuk 4 orang jadi jumlah seluruhnya 864 orang,” ungkapnya.
Selanjutnya, bahwa para calhaj tersebut nantinya akan dibagi menjadi 3 kloter, yakni kloter 34 bergabung dengan kota Tegal dan Kota Pekalongan, kloter 35 khusus untuk Kabupaten Pekalongan, dan kloter 36 bergabung dengan Kabupaten Batang.