Kota Pekalongan – Sebagai satuan pendidikan non formal (PNF) , Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Pekalongan bertekad mengembangkan layanan pendidikan untuk seluruh warga belajar.
Tak hanya memberikan pendidikan akademis layaknya pendidikan formal, SKB Kota Pekalongan juga berinovasi menyelenggarakan pembelajaran keterampilan baru sesuai dengan kebutuhan zaman untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik, salah satunya pelatihan tata rias.
“Tujuan pembekalan keterampilan sebagai media untuk memberikan motivasi warga belajar kami lebih giat belajar di SKB, sekaligus untuk memotivasi anak putus sekolah yang lain untuk dapat melanjutkan sekolah di SKB,” terang Kepala bidang PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Sherly Imanda Hidayah, Kamis (5/1/2023).
Kata Sherly, pelatihan tata rias dipilih sesuai dengan minat warga belajar, selain itu juga melihat peluang sekarang bahwa tata rias identik profesi MUA merupakan keterampilan yang dicari banyak orang. Sebab tidak seperti dahulu, tata rias hanya fokus untuk pengantin, saat ini bisa dikembangkan lebih tentunya dengan memanfaatkan media sosial.
“Warga belajar sangat antusias mengikuti pelatihan tata rias ini, Insyaallah kegiatan ini akan rutin dilaksanakan sehingga mereka lebih termotivasi dalam belajar,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia berharap lebih banyak anak putus sekolah melanjutkan belajar dan bagi warga belajar yang sudah bergabung bisa memperoleh ilmu bermanfaat serta terus berkembang.