Rawan Bencana, Kabupaten Masuk Kategori Rawan Sedang

Kajen– Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) Kabupaten Pekalongan masuk dalam kategori rawan sedang. Meskipun masuk kategori rawan sedang dengan peringkat ke-295 dari 514 kabupaten/kota di Indonesia dengan skor 25,85, Bawaslu Kabupaten Pekalongan tetap berupaya mengoptimalkan langkah pencegahan sebagai upaya mitigasi pelaksanaan Pemilu.

“Alhamdulillah kita masuk di kategori rawan sedang. Peringkat ke-295 seluruh Indonesia. Tapi ya upaya-upaya pencegahan kita tetap optimalkan,” kata komisioner Bawaslu Kabupaten Pekalongan, M. Bahrizal, Senin (20/2/2023).

Bacaan Lainnya

Bahrizal menjelaskan, hasil pemetaan IKP Bawaslu 2022, ada beberapa daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota yang masuk dalam kategori rawan tinggi. Daerah yang masuk kategori rawan rendah di antaranya Kota Bandung, Kota Blitar, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Bengkulu Tengah dan Kabupaten Ngawi.

“salah satu kerawanan pemilu karena Kota Santri masuk dalam daerah yang rawan bencana, diantaranya yakni didaerah atas rawan terjadi longsor dan di daerah bawah juga rawan tergenang rob,” jelasnya.

Empat daerah longsor meliputi kecamatan Petungkriyono, Lebakbarang, Paninggran serta Kandangserang.

“sedang daerah rob berada di pesisir utara diantaranya Kecamatan Siwalan, Wonokerto dan Tirto,” ujarnya.

Menurut Bahrizal, tugas Bawaslu selanjutnya adalah terus melakukan upaya pendidikan politik, sosialisasi kampanye pelaksanaan demokrasi yang baik. Agar hajat besar Pemilu dan pemilihan tahun 2024 belajar sukses tanpa ekses. “Kita perbanyak sosialisasi dan edukasi politik kepada berbagai elemen masyarakat. Pemilu 2024 lancar, sukses tanpa ekses,” tandas Bahrizal.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *