Haul Mbah Siti Ambariyah Diharapkan Dongkrak Perekonomian

KAJEN – Pekalonganberita.com– Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, SE MM berharap acara Haul Mbah Siti Fatimah Ambariyah di Desa Bukur, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, bisa mendongkrak perekonomian daerah.

Dalam sambutannya bupati mengatakan, Siti Fatimah Ambariyah merupakan salah satu pejuang kemerdekaan dan penyebar agama Islam di Kabupaten Pekalongan. “Waliyullah kita ini seorang pejuang Indonesia dan menyebarkan agama Islam sampai mengorbankan diri sendiri, tidak mementingkan diri sendiri, tetapi lebih bagaimana Islam ini benar-benar besar di Kabupaten Pekalongan dan bisa masuk ke semua tempat,” ujar bupati.

Dengan adanya makam Ibu Siti Ambariyah, diharapkan warga mendapatkan berkah dan desa menjadi lebih makmur. “Karena orang berdatangan dari mana-mana, desa lebih dikenal, dan ekonominya meningkat. Semoga melalui kegiatan haul ini, dapat meningkatkan keimanan kita, takwa kita bertambah dan mensyukuri apa yang diberikan Allah kepada kita,” ungkap dia.

Bupati mengingatkan bahwa semua makhluk hidup, termasuk manusia akan meninggal dunia. “Sehebat apa pun kita, sekuat apa pun kita, yang namanya orang hidup, pasti akan meninggal,” tutur bupati. Oleh karena itu, bupati mengajak kepada seluruh warga yang menghadiri haul agar berbuat baik sebanyak-banyaknya dan mensyukuri nikmat Allah. “Berbuatlah sebaik-baiknya selama hidup. Karena sehebat apa pun kita, kalau sudah dikubur, tidak bisa apa-apa, kecuali amal yang ada di samping kita,” ucap bupati.

Menurutnya, dapat membantu orang lain atau banyak orang akan menjadi kenikmatan tersendiri. “Bisa membantu orang banyak adalah kenikmatan tersendiri bagi kita semua yang masih hidup. Sehingga jika semasa hidup tidak bermanfaat, ini akan rugi sekali,” imbuhnya.

Masih dalam suasana Bulan Muharram yang suci, bupati juga mengajak warga agar meningkatkan sedekah dan meningkatkan amal ibadah dan kebaikan. “Apa yang belum kita capai harus diusahakan tercapai targetnya di tahun ini. Apa yang tidak baik yang pernah kita lakukan di tahun lalu, tinggalkan,” seru Fadia.

Sebelumnya, Kepala Desa Bukur Teguh Jayeng Palindih dalam sambutannya menyampaikan ungkapan syukur karena dapat Kembali menyelenggarakan haul Ibu Agung Siti Fatimah Ambariyah, setelah beberapa tahun terakhir tidak dapat digelar kaena adanya Pandemi Covid-19. “Semoga Covid-19 benar-benar berlalu dari kehidupan kita. Dan semoga ada hikmah yang bisa diambil dari Pandemi Covid-19,” ungkapnya.

Dia juga berharap, dengan adanya haul, dapat memberikan kebaikan kepada seluruh warga. “Serta meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala,” ucapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *