Baznas Diminta Gali Potensi Zakat di Kabupaten Pekalongan

KAJEN – Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, SE, MM meminta kepada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) Kabupaten Pekalongan menggali potensi zakat yang belum tersentuh. Hal itu disampaikan Bupati Fadia dalam sambutan usai Pelantikan Pimpinan BAZNas Masa Khidmat 2022-2027 di Aula Lantai 1 Setda, Selasa (12/7).

“Pesan saya, agar Baznas bisa menggali potensi zakat untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Pekalongan. Karena menurut saya, BAZNas paling luwes, yang bisa menyentuh masyarakat sampai tingkat bawah,” tutur bupati.

Bacaan Lainnya

Bupati juga meminta agar para Pimpinan BAZNas yang baru dilantik bisa membantu masyarakat Kabupaten Pekalongan tanpa membeda-bedakan golongan dan aliran politik. “Saya minta BASNas bisa menyentuh masyarakat tanpa melihat warna dan perbedaan. Warga yang berKTP Kabupaten Pekalongan yang memang layak kita bantu, itu wajib kita bantu,” ujar bupati.

Fadia menyatakan sangat mendukung BAZNas Kabupaten Pekalongan agar lebih berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Pekalongan. “Saya yakin Baznas Periode 2022-2027 ini memiliki visi yang sama dengan Bupati Pekalongan. Saya mendukung BAZNas agar lebih besar dan bermanfaat bagi Kabupaten Pekalongan,” ucap Fadia.

Dalam wawancara, Bupati Fadia Arafiq berharap BAZNas bisa membantu Pemerintah Kabupaten Pekalongan dalam penanggulangan kemiskinan. “Baznas harus tepat sasaran, tepat fungsi, dan juga harus rapi administrasinya. Jangan ada yang menyalahgunakan aturan,” imbuhnya.

Ketua BAZNas terpilih, Kiai Muhtarom mengatakan, akan menyempurnakan program-program sebelumnya yang belum sempurna dan membantu pemkab dalam menyelesaikan masalah sosial sesuai dengan kemampuan BAZNas.
Lima pimpinan BAZNas yang dilantik siang itu yaitu, Muhtarom (Ketua), serta 4 Wakil Ketua yang terdiri dari Ahmad Musa, Machrus, Abdul Hafidz dan Nasorin.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *