Banjir dan Ribuan Warga Mengungsi, Wali Kota Pekalongan Turun Beri Bantuan

Kota Pekalongan – Cuaca ekstrim dan intensitas hujan tinggi pada pergantian tahun 2022-2023 ini menyebabkan banjir di Kota Pekalongan, sebagian besar wilayah Kota Pekalongan terdampak banjir dengan ketinggian 15-70 cm. Total pengungsi sementara pada Minggu (1/1/2023) pukul 14.30 wib sejumlah 1.982 jiwa.

Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid SE langsung turun ke lapangan Minggu siang tadi ke beberapa titik pengungsian dan dapur umum (DU) . Dengan didampingi Dandim 0710/Pekalongan, Wakapolres Pekalongan Kota, Kepala Dinsos P2KB, Plt Kepala Dinhub, Camat Pekalongan Timur, dan sebagainya walikota menyalurkan bantuan obat, makanan, dan peralatan pengungsian.

Bacaan Lainnya

Di dapur umum Walikota Aaf memberikan telur, beras, mie instan, minyak goreng, dan kebutuhan dapur umum lainya. Yang dikunjungi hari ini yakni pengungsian beserta dapur umum di Kelurahan Gamer dan di pengungsian Arrobithoh.

Disampaikan Walikota Aaf, terkait keperluan para pengungsi masih ia komunikasikan. Aaf berharap bantuan ini bisa bermanfaat untuk warga. “Sampai saat ini pantauan kami pengungsi hampir 2 ribu jiwa dan debit air berkurang belum signifikan yakni masih sekitar 5-10 cm,” tutur Aaf.

Aaf berharap curah hujan ekstrim ini betul-betul berhenti di tanggal 3 Januari sehingga wrga dapat kembali beraktivitas normal dan genangan semakin surut. Selain itu, status tanggap darurat belum ditetapkan.

“Mudah-mudahan jangan, sampai 1-2 hari ini banjir selesai. Ini terus kita pantau, ketika debit air sungai menurun dan laut menurun, pompa akan dioperasikan untuk mempercepat air surut,” jelas Aaf.

Menurut Aaf masih banyak lokasi pengungsian dan dapur umum yang perlu diakomodir dan dikomunikasikan. Bukan hanya warga di pengungsian tapi juga warga terdampak banjir yang tak mengungsi. “Lurah dan camat kami minta koordinasi, nanti semua akan dipusatkan di Dinsos P2KB. Warga terdampak banjir yang tak mengungsi bisa komunikasi dengan lurah,” tandas Aaf.

Disebutkan Aaf, sudah ada bantuan yang masuk dari beberapa perbankan, ada juga dari PDAM, dan untuk perusahaan lainnya akan dikomunikasikan.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *