KAJEN – Saat ini Kondisi Covid-19 di Kabupaten Pekalongan melandai. Hal tersebut terlihat dari tidak adanya pasien Covid -19 yang dirawat di RSUD Kajen.
Hal ini disampaikan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kajen dr.Imam Prasetyo, M.Kes yang ditemui di ruang kerjanya, Jumat (15/07/2022).
“Terkahir satu minggu yang lalu ada 1 pasien, dan saat ini sudah pulang. Puncak pada juli agustus 2021, kemudian turun melandai. dan pada Februari Bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur COVID-19 sekitar 20 sampai 25 persen,” tuturnya.
Menurutnya faktor menurunnya kasus Covid -19 disebabkan karena sudah terbentuk kekebalan imunitas, cakupan vaksinansi yang baik di kabupaten pekalongan sudah sekitar 85 persen, dan kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.
Saat ditanya Upaya yang dilakukan Rumah sakit agar angka covid-19 menurun diantaranya, menerapkan protokol kesehatan untuk melindungi tenaga Kesehatan dan pasien, pengunjung diwajibkan menggunakan masker, dan menghimbau untuk semua civitas rumah sakit sudah tervaksinasi.
Imam berpesan kepada masyarakat Kabupaten Pekalongan meski angka covid-19 sudah menurun, namun untuk tetap waspada.
“Walaupun kabupaten Pekalongan sudah masuk PPKM level 1. Namun untuk protokol kesehatan tetap diterapkan apalagi untuk legiatan didalam ruangan.dan alangkah baiknya tetap menggunakan masker meskipun sudah diperbolehkan untuk kegiatan di luar ruangan tidak memakai masker,” pungkasnya.