Kota Pekalongan – Pekalonganberita.com– Akhirnya pemenang lelang proyek Pasar Banjarsari diumumkan pada 30 Agustus 2023, setelah sebelumnya sempat mengalami penundaan pengumuman hingga 10 kali.
Hal ini berdasarkan laman LPSE PUPR pada lpse.pu.go.id. Dimana, tercatat, PT Adhi Persada Gedung ditetapkan sebagai pemenang tender Pembangunan Pasar Banjarsari Kota Pekalongan. Perusahaan ini berhasil menyisihkan 15 peserta lainnya yang memberikan harga penawaran. PT Adhi Persada Gedung adalah peserta yang memberikan harga penawaran terendah pada lelang atau tender Pembangunan Pasar Banjarsari Kota Pekalongan.
Adanya hal ini Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid mengaku bersyukur dan senang. Pasalnya, pembangunan kembali Pasar Banjarsari ini sudah dinanti-nanti masyarakat, khususnya eks pedagang Pasar Banjarsari yang saat ini masih menempati kios darurat di Sorogenen dan Jalan Patiunus.
“Terkait Pasar Banjarsari, Alhamdulillah di tanggal 30 Agustus 2023 lalu sudah ditetapkan pemenang lelang. Kota Pekalongan hanya sebagai penerima manfaat, dan kewenangan ada di Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR, Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah I Provinsi Jawa Tengah,” ucap Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid, Selasa malam (5/9/2023).
Dari laman LPSE tersebut diketahui, dari nilai pagu paket atau nilai HPS (Harga Perkirtaan Sementara) Paket sebesar Rp164,267 miliar, PT Adhi Persada Gedung memberikan harga penawaran Rp131,4 miliar. Artinya, harga penawaran tersebut lebih rendah sekitar Rp33 miliar dibanding pagu anggaran (HPS).
Pekerjaan infrastruktur dengan nama paket Pembangunan Pasar Banjarsari Kota Pekalongan ini dibiayai dari sumber pendanaan APBN 2023 melalui Kementerian PUPR, Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah I Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2023-2024 dengan total pagu anggaran Rp164,3 miliar, tepatnya Rp164.267.430.000. Dimana, pelaksanaan konstruksi Pembangunan Pasar Banjarsari Kota Pekalongan akan berlangsung dalam jangka waktu 365 hari kalender, terhitung sejak terbitnya SPK.
“Alhamdulillah respon dari Pemerintah Pusat sudah bagus. Bahkan, saat kedatangan Bapak Presiden Jokowi selaku RI1 kemarin ke Kota Pekalongan dalam rangka Muktamar Sufi Internasional, kami langsung ngomong ke beliau agar pembangunan kembali Pasar Banjarsari Kota Pekalongan ini menjadi perhatian. Sebab, sempat terjadi penundaan 10 kali pemenang lelang, dan Allhamdulillah selang 2 hari dari itu, pemenang sudah bisa ditetapkan,” tegas Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid.
Menurut Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid, semua proses administrasi dan penyiapan lahan sudah dijalani oleh Pemerintah Kota Pekalongan dan tinggal menunggu pengumuman masa sanggah. Masa sanggah ini sudah dilakukan mulai 30 Agustus hingga 4 September 2023 lalu pukul 12.30 WIB. Lanjutnya, jika tidak ada peserta lelang lainnya yang mengajukan sanggahan, maka tahap lelang dilanjutkan dengan tahap surat penunjukan barang/jasa pada 5 September 2023. Kemudian, disusul dengan penandatanganan kontrak pada 6 September 2023.
“Kalau tidak ada ssnggahan, langsung dilaksanakan tanda tangan kontrak. Panitia Lelang Pusat
akan segera datang ke Kota Pekalongan dan segera memulai pembangunan proyek Pasar Banjarsari,” pungkas Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid.