Kota Pekalongan – Pekalonganberita.com– 3 (tiga) tahun pemerintahan, berikut capaian Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid dan Wakil Wali Kota Pekalongan Salahudin atau pasangan yang akrab disebut Aaf-Salahudin (Aladin). Salah satu program yang digelorakan adalah Penanganan Banjir dan Rob.
Beberapa pembangunan digenjot di beberapa sektor di Kota Pekalongan, antara lain pembangunan infrastruktur jalan, sistem pengendalian banjir dan rob, pembangunan kembali Pasar Banjarsari, penanganan dan pengolahan sampah, pendidikan dan kesehatan.
Selama kepemimpinan keduanya juga telah banyak menorehkan sedikit banyak prestasi dan perubahan diantaranya penghargaan Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Dukungan Program Sekolah Penggerak dan Implementasi Kurikulum Merdeka di Kota Pekalongan, Juara I Program Daerah Rintisan dalam Penurunan Angka Stunting, Kategori Pemerintah Kabupaten/Kota Informatif dalam Keterbukaan Informatif, Penganugerahan Predikat Standar Pelayanan Publik Tahun 2022, Anugerah Meritokrasi Tahun 2023, pencapaian baik dari peningkatan infrastruktur, reformasi birokrasi, dan lain-lain.
Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid menegaskan, pihaknya bersama Wawalkot Salahudin dan jajarannya akan mengakomodir penyelesaian satu per satu permasalahan-permasalah yang ada di Kota Pekalongan dalam rangka mengemban amanah dan bermanfaat bagi masyarakat Kota Pekalongan.
“Memang semuanya belum selesai, dan butuh perjuangan ekstra keras. Kami juga menyaring pendapat dan masukan dari masyarakat terkait program apa saja yang harus dibenahi dan menjadi evaluasi kami di sisa waktu periode kepemimpinan kami bisa terselesaikan dengan baik,” ucap Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid usai menghadiri kegiatan Malam Refleksi 3 Tahun Kepemimpinan di Hotel Nirwana Pekalongan, Senin malam (26/2/2024).
Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid mengakui, memang permasalahan-permasalahan daerah memang tidak bisa terselesaikan 100 persen, dimana permasalahan wilayah itu sangat kompleks dan perlu melibatkan seluruh unsur masyarakat. Kendati demikian, upaya pemerintah untuk berkontribusi dalam menjalankan program-program pembangunan yang telah digalakkan bisa dimaksimalkan dan berkelanjutan.
“Dengan semua daya, upaya, tenaga, anggaran yang ada sudah kami kerahkan semua. Ini yang bisa kami lakukan maksimal. Semoga, ke depan bisa semakin baik lagi dan bisa menyaring aspirasi dan keluhan masyarakat terkait hal-hal apa saja yang perlu dibenahi. Penanganan banjir dan rob yang saat ini terus dikebut mudah-mudahan bisa berhasil dan mengatasi permasalahan banjir dan rob, sehingga ketika ini sudah beres, maka anggaran yang ada bisa dialihkan ke peningkatan sektor-sektor lainnya seperti pariwisata, sarana dan prasarana olahraga, pendidikan, kesehatan, dan sebagainya,” tandas Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid.
Pada malam refleksi tersebut, Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid beserta wakilnya, Salahudin, dan masing-masing istri, menyerahkan berbagai bantuan diantaranya bantuan benih ikan dan udang untuk petambak, bantuan sarana dan prasarana peningkatan jalan,bantuan kursi roda untuk disabilitas, bantuan mesin jahit untuk peningkatan soft skill warga binaan Lapas Kelas IIA Pekalongan, bantuan beasiswa bagi pelajar berprestasi dan kurang mampu, penyerahan KTP dan KIA warga yang lahir dan tepat berusia 17 tahun pada tanggal 26 Februari 2024.