KAJEN– Pasar Tradisional Wiradesa, usai lebaran 1444 Hijriyah dipastikan sudah bisa dibuka untuk ditempati para pedagang. Karena untuk saat ini masih dalam proses pengundian pedagang.
Untuk diketahui sebelumnya, guna memastikan operasional Pasar Wiradesa yang terletak di Jalur Pantura, belum lama ini Wakil Pimpinan DPRD Kabupaten Pekalongan bersama Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Pekalongan melakukan kunjungan ke Kementrian Perdagangan RI. Koordinasi dilakukan untuk persiapan pembukaan Pasar Wiradesa yang rehab menggunakan dana APBN melalui Kementrian PUPR.
Kepala Dinperindag Kabupaten Pekalongan, Susanto Widodo ketika ditemui, Kamis (15/02/2023) mengatakan menindak lanjuti kunjungan ke Kementrian Perdagangan RI, maka akan dilakukan pembukaan Pasar Wiradesa. Karena bangunan Pasar Wiradesa sudah bisa digunakan, namun ada beberapa administrasi yang belum lengkap.
“Kita membuat surat ke Kementrian Perdagangan untuk hibah ke Pemkab Pekalongan, sehingga bisa segera ditempati. Rencana sesuai agenda usai lebaran Pasar Wiradesa sudah bisa dibuka, ” katanya.
Adapun untuk saat ini lanjut dia, Pasar Wiradesa masih tahapan pengundian untuk pedagang. Penempatan ada skala prioritas yaitu bagi pedagang lama terlebih dahulu.
“Mudah mudahan tidak ada kendala dan segera bisa beroperasi, sehingga perekonomian bisa meningkat, ” harapnya.
Sebelumnya, pembangunan Pasar Tradisional Wiradesa sudah rampung 2022 lalu. Namun demikian untuk operasional menunggu proses hibah dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ke Pemkab Pekalongan.
Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, H. Sumar Rosul, S. IP, M. AP usai Kunjungan Kerja ke Dirjen Sarana Perdagangan dan logistik Kementrian Perdagangan, Jakarta, Selasa (07/02/2023).
Hasil kunjungan diantaranya Pemkab Pekalongan agar segera bersurat ke Kementrian PUPR untuk permohonan penyerahan hibah Aset bangunan Pasar Wiradesa.
Untuk bangunan Pasar Wiradesa sudah diserah terima sementara pekerjaan (Provisional Hand Over-PHO). Penyerahan terakhir yaitu taman bulan April 3023, sedangkan bangunan sudah diserahkan November 2022. (Radar Pekalongan)